Fiber Optic
Fiber
optic merupakan kabel jaringan yang terbuat dari serat kaca atau plastik. Yang
memiliki fungsi sebagai alat untuk mentransmisikan sinyal cahaya. Sumber cahaya yang
digunakan biasanya adalah Laser atau LED, tetapi yang sering digunakan adalah laser, karena laser
mempunyai spektrum yang sangat sempit. Cahaya yang ada di dalam serat optik
tidak akan bisa keluar karena indeks bias dari kaca lebih besar dari pada
indeks bias dari udara.
Kabel jenis ini
berdiameter lebih kurang 120 mikrometer. Transmisi serat optic sangat tinggi sehingga sangat bagus
digunakan sebagai saluran komunikasi. Di dalam kabel fiber
optic terdapat dua bagian, yaitu
cladding
dan core. Cladding adalah selubung dari core.
Cladding mempunyai indeks bias lebih rendah dari pada core, core akan
memantulkan kembali cahaya yang mengarah keluar dari core kembali kedalam core
lagi. Efisiensi dari fiber optik ditentukan oleh kemurnian dari bahan penyusun
gelas. Semakin murni bahan gelas tersebut maka akan semakin sedikit cahaya yang
diserap oleh fiber optic. Fiber optik sangat halus sehingga jika tertusuk
olehnya akan sampai ke pembuluh darah. Hal ini tentunya akan mengganggu
peradaran darah di tubuh kita. Oleh karena itu, perlu berhati-hati agar jangan
sampai fiber optik melukai anggota tubuh kita.
Ada tiga jenis fiber optic, yaitu:
1. Single mode: yaitu fiber optik dengan core yang sangat kecil, diameternya 9
micron, mendekati panjang gelombang sehingga cahaya yang masuk ke
dalamnya tidak dipantul-pantulkan ke dinding cladding dan biasanya lebih banyak
digunakan untuk media transmisi jarak jauh, Antar Gedung atau Kawasan.
2. Graded-index mutlmode: yaitu fiber optik dengan diameter
core antara 30 mm – 60 mm dan diameter claddingnya
100 mm – 150 mm serta mempunyai
cladding yang bertingkat indeks
biasnya sehingga dapat menambah bandwidth
jika dibandingkan dengan Step-index
multimode.
3. Step-index multimode: yaitu fiber optik berdiameter core agak besar 62.5 micron dan 50 micron yang membuat laser di
dalamnya akan dipantul-pantulkan ke dinding cladding yang dapat menyebabkan berkurangnya bandwidth dari fiber optik jenis ini.
Tipe kabel Multimode digunakan sebagai media
transmisi jarak dekat, Antar Lantai, atau dengan jarak kurang dari 450 meter.
BER (Bit Error Rate) merupakan suatu cara untuk mengetahui kesalahan persatuan waktu. Salah satu ujung
serat optik diberi masukan data tertentu dan ujung yang lain mengolah data itu.
Dengan intensitas laser yang rendah dan dengan panjang serat mencapai beberapa
km, maka akan menghasilkan kesalahan, dengan diketahuinya BER maka, jumlah
kesalahan pada serat optik yang sama dengan panjang yang berbeda dapat
diperkirakan besarnya
Secara fungsi, kabel Fiber Optic terbagi
menjadi dua, yaitu tipe Outdoor dan Indoor
1. Tipe Outdoor (Kabel Tanam dan Kabel Udara)
digunakan untuk luar ruang dengan kondisi medan yang ekstrim dan kelembaban
suhu yang tinggi.
2. Tipe Indoor lebih banyak digunakan didalam
ruangan atau gedung.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar